Jumat, 09 Maret 2012

             Pentingnya Inisiasi Menyusu Dini





Inisiasi menyusu dini adalah proses dimana bayi menyusu segera setelah dilahirkan, dan dalam proses ini bayi yang berusaha sendiri mencari puting susu ibunya sendiri tanpa bantuan oleh siapapun. bayi hanya diletakkan di dada atau perut ibu (skin to skin) setelah bayi dikeringkan (kecuali telapak tangan) tanpa menghilangkan vernix pada kulit bayi, secara alami si bayi akan mencari sendiri puting susu ibunya dengan bau yang sama antara bau cairan ketuban yang ada di telapak tangan si bayi dengan puting susu ibunya. Proses IMD ini dilakukan segera tanpa boleh ditunda dengan kegiatan menimbang atau mengukur bayi terlebih dahulu.

Apa sih manfaat IMD ini?

* Mencegah Hypothermia (kedinginan)

   saat dilakukannya "skin to skin" kulit ibu akan menyesuaikan suhunya dengan kebutuhan si bayi











* Kolostrum

   Penting bagi ibu yang baru saja melahirkan untuk memberikan ASI pertamanya (kolostrum). Biasanya kolostrum ini berwarna kuning pekat. Perlu diingat, kolostrum ini JANGAN DIBUANG! karena justru kolostrum ini lah yang penting, karena mangandung berbagai macam antibodi (zat kekebalan tubuh) yang sangat dibutuhkan oleh bayi untuk nutrisi bagi bayi seperti ketika masih didalam rahim, sebagai perlindungan terhadap penyakit, juga mengurangi konsentrasi bilirubin (yang menyebabkan bayi kuning) sehingga bayi lebih terhindar dari jaundice. Kolostrum juga membantu pembentukan bakteri yang bagus untuk pencernaan.


* Protein yang Cocok Buat Si Bayi
Banyak kejadian bayi tidak cocok dengan susu formula, dikarenakan protein susu pada susu hewan tidak cocok dengan protein susu manusia, sehingga protein susu hewan tidak dapat dicerna oleh si bayi. Sedangkan ASI tidak mengganggu sama sekali pertumbuhan si bayi karena protein susunya sama.

* Memperkuat Ikatan Batin Antara Ibu dan Bayi

Ibu dan bayi akan merasa lebih tenang, membantu pernafasan dan detak jantung bayi lebih stabil. Sehingga bayi akan lebih jarang rewel.







* Mempercepat Proses Involusi Uteri

Hisapan bayi sangat membantu proses pengembalian bentuk uterus, biasanya ibu akan merasakan sensasi nyeri  seperti kram, ini terjadi pada saat ibu sedang menyusui. Pada saat bayi menghisap puting susu ibunya, hormon oksitosin akan keluar. Hormon oksitosin ini berperan dalam proses involusi uterus (pengembalian bentuk uterus ke dalam keadaan sebelum hamil). Uterus akan kembali menyusut seperti buah pir kembali. Dalam kebidanan disebut dengan kontraksi rahim. Kontraksi rahum ini diperlukan agar dapat segera mengecil dan pembuluh darah yang terluka saat lepasnya plasenta (ari-ari) dari dinding rahim dapat segera menutup kembali., sehingga tidak terjadi perdarahan. Maka tidak mengherankan bila ibu menyusui akan lebih cepat pulih rahimnya dan terhindar dari resiko perdarahan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar